Selamat Datang di Blog Meizar Rody "Stop Penyebaran Covid-19 selalu Pakai Masker Keluar Rumah"

Jumat, 05 Juni 2020

WILAYAH KEDIAMAN SUKU BANGSA REJANG


Peta Provinsi Bengkulu
Melawan Punah Dari Sejarah


Oleh Meizar Rody
Disadur dari Buku Karangan Prof. Dr. Haji Abdullah Siddik

Suku bangsa Rejang ini terkenal dengan adat dan hukum adatnya sendiri, yang telah menarik perhatian dunia Ilmu pengetahuan. Didalam penjelmaan dan pelaksanaanya, Adat  Rejang merupakan dasar hukum dan tata tertib kehidupan sukubangsa Rejang. 
Ia mengatur bukan saja hubungan orang perseorangan dengan keluarga, tetapi juga hubungan masyarakat dengan masyarakat Hukum Adatnya.

ASAL USUL SUKU BANGSA REJANG

Disadur Dari Buku Karangan Prof. Dr. Haji Abdullah Siddik

SUKU REJANG TEMPO DULU
(Melawan Punah Dari Sejarah)
Menurut cerita orang-orang tua Rejang maupun dari karangan tertulis mengenai rejang yang dijumpai, asal usul bangsa rejang adalah LEBONG, dengan fakta sebagai berikut :

1. JOHN MARSDEN, residen inggris di LAIS (1775-1779), memberitakan adanya EMPAT PETULAI yaitu : Juru Kalang, Bermani, Selupu, dan TUBEI, karena Tubai terletak di wilayang Lebong dan pecahannya hanya terdapat diluar wilayah Lebong, hal ini memperkuat bahwa asal usul Sukubangsa Rejang adalag LEBONG.

2. J.L.M. SWABB, Kontrolir Belanda di LAIS (1910-1915), Menerangkan bahwa Marga Merigi yang terdapat diwilayah Rejang tetapi tidak wilayah di Lebong, karena Marga Merigi berasal dari wilayah TUBAI, juga adanya larangan menari antara bujang/gadis TUBAI dengan Gadis/Bujang Merigi di waktu Kejai, karena mereka berasal dari satu keturunan, yaitu petulai TUBAI.

KERAJAAN SUNGAI LEMAU